Monday, April 27, 2020


Catatan #17
Taat

Ada lima ketaatan yang semestinya menjadi kepribadian seorang muslim, yaitu ketaatan. Kelima hal itu ialah :
1. Taat kepada Allah; dalam Al Qur'an banyak sekali perintah untuk taat kepada Allah. Seorang muslim yang baik tentu adalah muslim yang taat melaksanakan perintah Allah dan meninggalkan larangan-Nya.
2. Taat kepada Rasul; Rasul adalah nabi dan utusan Allah. Ketaatan kepada Rasul adalah bukti ketaatan kepada Allah. Mengapa? Syariat yang dibawa para rasul hakekatnya merupakan  penjabaran dari syariat Allah. Karenanya Rasulullah bersabda ; _barangsiapa mentaatiku maka sesungguhnya dia telah  mentaati Allah._ sebaliknya _barangsiapa bermaksiat/melanggar syariat yang aku bawa, maka dia telah bermaksiat/melanggar syariat Allah._
3. Taat kepada Ulil Amri; Ulil Amri sering diartikan sebagai pemegang urusan (umat), dalam hal ini ialah pemerintah. Pemerintahan yang baik tidak semestinya bertentangan dengan lima tujuan syariat, yaitu melindungi agama,  jiwa, harta, nasab/keturunan dan melindungi akal. Sejauh kebijakannya tidak bertentangan dengan syariat dan tidak mengajak/memerintahkan maksiat maka pemimpin ini harus diikuti.
4. Taat kepada orang tua; mungkin taat kepada orang tua didahulukan daripada taat kepada pemimpin. Mengapa? Karena orang tualah sebab hadirnya kita dimuka bumi ini, yang mendidik dan membesarkan kita. Hingga Rasulullah bersabda ; _ridha Allah terletak pada ridhanya kedua orang tua_. Tentu sejauh tidak memerintahkan kepada kemaksiatan kepada Allah.
5. Taat kepada guru; mungkin tidak ada dalil khusus terkait ketaatan kepada guru. Hanya saja ilmu akan sampai kepada kita melalui guru. Guru yang baik akan mengajarkan kebaikan dan kebaikan yang diajarkan kepada kita tentu harus ditaati. Secara umum tidak ada guru yang mengajarkan sesuatu yang mengajarkan kemaksiatan. Guru disini bisa saja disebut dosen, ustadz, kyai, lebay, tuan guru dan istilah lain yang menjadi suluh bagi manusia dalam menempuh kehidupan.
Sebelumnya
Berikutnya

0 comments: