Diantara Kunci Menghadapi Perbedaan adalah Kerendahan Hati
dan Keinsafan Adanya Kuasa yang Mampu Menyingkap Segala yang Tersembunyi.
Perbedaan pendapat itu wajar adanya, karena setiap orang
punya latar belakang pengalaman dan pengetahuan yang berbeda-beda. Namun
menjadi tidak wajar apabila perbedaan yang muncul kemudian dijadikan sebagai
alat rekayasa atau justru perbedaan itu sengaja dimunculkan untuk merekayasa.
Apalagi kalau perbedaan itu berujung pada konflik yang
mengakibatkan adanya korban. Jangankan
korban jiwa, korban harga diri sekalipun sama sekali tidak wajar. Sebab akan
semakin memperuncing perbedaan itu sendiri. Masing-masing pihak akan
berupaya mencari pembenaran untuk
dirinya atau saling tuduh-menuduh melemparkan kesalahan itu kepada pihak lain.
Jika kita menghadapi hal demikian, kata kuncinya selain
terdapat pada kerendahan hati dan kesiapan untuk hidup bersama dalam perbedaan
dengan orang lain, juga terdapat pada kesadaran keagamaan kita. Bahwa Allah
memiliki kuasa untuk menyingkap segala
yang tersembunyi termasuk seluruh agenda yang ada dibalik semua rekayasa,
perbedaan dan konflik yang ditimbulkan.
“Dan (ingatlah) ketika membunuh seorang manusia lalu kamu
saling tuduh-menuduh tentang itu, Dan Allah hendak menyingkap apa yang selam
ini kamu smebunyikan”. (QS. Al-Baqarah: 72).
Bukankah tidak ada seorangpun yang mau menanggung apabila semua rahasia
yang memalukan itu terbongkar dihadapan semua orang?. Salam Yansur.
0 comments: