Thursday, October 17, 2019

Antara cinta dan benci

Cinta karena Allah

حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا سُوَيْدُ بْنُ عَمْرٍو الْكَلْبِيُّ عَنْ حَمَّادِ بْنِ سَلَمَةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أُرَاهُ رَفَعَهُ قَالَ أَحْبِبْ حَبِيبَكَ هَوْنًا مَا عَسَى أَنْ يَكُونَ بَغِيضَكَ يَوْمًا مَا وَأَبْغِضْ بَغِيضَكَ هَوْنًا مَا عَسَى أَنْ يَكُونَ حَبِيبَكَ يَوْمًا مَا

Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib, telah menceritakan kepada kami Suwaid bin Amru Al Kalbi dari Hammad bin Salamah dari Ayyub dari Muhammad bin Sirrin dari Abu Hurairah (aku menduga, bahwa dia memarfu'kannya) berkata: "Cintailah orang yang engkau cintai seperlunya, karena bisa saja suatu hari dia akan menjadi musuhmu, dan bencilah orang yang kamu benci seperlunya, karena bisa jadi suatu hari kelak dia akan menjadi orang yang engkau cintai."


Berkata Abu Isa: Ini merupakan hadits gharib, yang tidak kami ketahui kecuali dengan sanad ini melalui jalur ini. Hadits ini juga telah diriwayatkan dari Ayyub dengan selain sanad ini yang diriwayatkan oleh Hasan bin Abi Ja'far dan dia merupakan hadits yang dha'if dengan sanad dari Ali dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, namun yang benar hadits ini mauquf kepada Ali.

HR. Tirmidzi: 1.920
Salurkan sebagian dana untuk menyelesaikan lantai 2 masjid Al wakaf


Ibrah :
Sebagian ulama hadis menjelaskan bahwa hadis ini tidak bersambung sampai nabi, namun mauquf pada Ali Ra.

Terlepas dari perbedaan tersebut, kita bisa bisa mengambil hikmah bahwa kita tidak boleh berlebihan (ghuluw) baik dalam mencintai ataupun membenci.

ini mencakup cinta kita pada seseorang, pangkat, kedudukan, anak, juga harta. Orang akan mati, pangkat dan kedudukan ada batas dan masanya, anak hanyalah titipan Allah.

Demikian juga dengan harta. Karenanya sisihkan sebagian harta dijalan Allah melalui zakat, infaq, shadaqah, hibah maupun wakaf.  Salurkan ibadah maliyah untuk pembangunan masjid/pesantren/sekolah, dan atau  menyantuni fakir miskin, juha melalui pola-pola pemberdayaan umat.
Sebelumnya
Berikutnya

0 comments: