Thursday, November 15, 2018

Umat Islam harus adil

Allah Jadikan Ummat Islam Pada Posisi Tengah Supaya Menjadi Saksi yang Adil atas Perbuatan Manusia Hingga Menjadi Rujukan Keutamaan Bagi Ummat Lain.

Sebagai muslim, tentu membaca pesan-pesan ajaran yang terkandung dalam kitab Suci. Bahwa ummat Islam adalah ummatan wasathan. Ummat yang tengah-tengah, tidak memihak yang satu dan menolak yang lain. Hal demikian agar menjadikan  manusia bisa bersikap adil.

Posisi tengah adalah tempat yang sangat strategis. Disatu sisi, memungkinkan kita bisa melihat dengan jelas terhadap segala persoalan, dan pada sisi lain dapat dilihat dengan jelas pula oleh pihak-pihak yang sedang menghadapi persoalan. Allah menjadikan ummat Islam pada posisi pertengahan supaya  menjadi saksi atas perbuatan manusia yang lain.

Namun posisi tersebut tidak dapat begitu saja kita tempati dan lakukan, kecuali kita telah menjadikan Rasul saw. sebagai saksi yang menyaksikan semua perbuatan yang kita lakukan dan menjadikannya sebagai teladan dalam segala sikap dan tingkah laku kehidupan kita sehari-hari.

Hal tersebut kita dapatkan melalui pesan QS. Al-Baqarah 143,  “Dan demikian Kami telah menjadikan kamu, ummatan wasathan, agar kamu menjadi saksi (patron) atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi (patron) atas (perbuatan) kamu…”.

Jika kita  berhasil mengukuhkan posisi tengah yang selaras  dengan substansi ajaran Rasul saw. ummat Islam akan menjadi kiblat rujukan kebenaran dan menjadi alat koreksi atas kesalahan sikap dan pandangan yang kerap muncul dalam kehidupan manusia dalam setiap tempat dan zaman. Salam Yansur.
Sebelumnya
Berikutnya

0 comments: