Masjid semestinya disamping sebagai tempat ibadah (mahdhah) semestinya juga menjadi pusat kegiatan keagamaan, pendidikan, sosial kemasyarakatan dan pembinaan umat secara luas. Oleh karenanya, masjid perlu dikembangkan sesuai dengan tuntutan dan perkembangan jaman.
Masjid Marto Irrono yang terletak di dusun Randusari Pondok Suruh, Bimomartani, Ngemplak Sleman Yogyakarta sejak dibangun padan tahun 1997 hinga sekarang belum pernah dilakukan rehab, sehingga kondisinya bisa dibilang memprihatinkan. Meskipun demikian, alhamdulillah ghiroh beragama cukup baik, setidaknya jamaah harian terus berjalan, kegiatan TPA dengan 20 santri, dan majelis taklim setiap ahad sore.
Untuk mencapai idealitas peran dan fungsi masjid, jamaah telah bersepakat melakukan revitalisasi masjid agar lebih representatif untuk mendukung kenyamanan jamaah didalam melaksanakan aktifitas ibadah dan menjadi pusat peradaban.
Baca : Ramadhan Berbagi #1442 H
Karena keterbatasan lahan yang hanya seluah 191 M2, maka masjid akan dibangun menjadi dua lantai sehingga harus direhab total.
Total dana yang dibutuhkan sebesar Rp. 945.406.800 (sembilanratus empatpuluh lima juta empatratus enam ribu delapanratus rupiah) dan saat ini panitia baru memiliki modal awal Rp. 126.600.000 (seratus duapuluh enam juta enamratus ribu rupiah) sehingga masih membutuhkan dana sebesar Rp. 818.806.800 (delapanratus delapanbelas juta delapanratus enam ribu delapanratus rupiah)
Masjid ini sudah terdaftar dalam Identitas Nasional Masjid : 01.4.15.04.11.000167 dan status masjid Jami'.
Lihat : Aneka model wakaf uang
Dengan gambaran diatas, panitia mengajak kaum muslimin untuk menabung amal jariyah melalui masjid Marto Irrono dengan menyalurkan infaq untuk pembangunan masjid melalui rekening BRI No 306901021451536 atas nama Pembangunan Masjid Marto Irrono.
Informasi, konfirmasi dan penjelasan lebih lanjut dapat menghubungi panitia Ketua Muhamad Sidiq (085326618582 atau Ahmad Fauzi di 081257536100 . Panitia sangat berterimakasih bila ada muhsinin yang bersedia datang langsung ke lokasi pembangunan. (ran/indah)
0 comments: