Thursday, June 20, 2019

Panduan memilih istri



حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لِأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

Telah menceritakan kepada kami Musaddad Telah menceritakan kepada kami Yahya dari Ubaidullah ia berkata; Telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Abu Sa'id dari bapaknya dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Wanita itu dinikahi karena empat hal, karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya dan karena agamanya. Maka pilihlah karena agamanya, niscaya kamu akan beruntung." 
H.R. Bukhari : 4.700 @ensiklopedi hadis

Ibrah :
Harta, nasab, dan penampilan/wajah merupakan kecenderungan umum setiap orang ketika mencari pasangan untuk dinikahi. Hadis ini menunjukkan bahwa Rasulullah  juga mengakui  kecenderungan tersebut, namun Rasul menyempurnakan bahwa tiga kecenderungan tersebut akan baik apabila agama mewarnai wanita yang menjadi pilihannya. 

Ketika tidak dapat mendapatkan secara komulatif, dan dihadapkan pada pilihan  alternatif, maka agama yang semestinya didahulukan.

Meski secara teks hadis ini menunjukkan kepada pria untuk memilih wanita sebagai pasangannya, namun juga berlaku bagi wanita ketika hendak memutuskan menerima calon suami baginya. 
Sebelumnya
Berikutnya

0 comments: