عَنِ الْبَرَّاءِ بْنِ عَازِبٍرَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُمَا اَنَّ الْنَبِيَّ كَانَ اِذَا اَخَذَ مَضْجَعَهُ قَالَ اَللّٰهُمَّ بِاسْمِكَ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ. وَاِذَا اِسْتَيْقَظَ قَالَ اَلحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي اَحْيَانَا بَعْدَ مَا اَماَتَنَا وَ اِلَيْهِ النُّشُوْرُ.
H. R. Muslim No. 1897 @ Mukhtashar shahih Muslim.
Ibrah :
Tuntunan doa yang dilafalkan sebelum dan sesudah tidur.
Doa tersebut pada intinya adalah peneguhan tauhid, bahwa hidup dan mati kita ada dalam kekuasaan Allah.
Kita berserah diri kepada Allah ketika hendak tidur, dan bersyukur kepada Allah ketika masih diberi kesempatan untuk bangun menikmati kehidupan.
Pernyataan dan kesadaran bahwa kita akan kembali kepada Allah semestinya bukan sekedar ikrar, melainkan harus dimaknai bahwa kesempatan tersebut akan digunakan untuk beribadah sebagai bekal untuk kembali kepada-Nya.
Allahu a'lam
0 comments: